Suara untuk Swaragama "Broadcasting Competition"
Dibalik kesuksesan suatu acara tentu ada sentuhan tangan dingin para
sosok-sosok di belakang layar. Sosok ini bisa saja panitia, atau kru pendukung.
Tak jarang sosok mereka terlupakan
karena tertutup hingar bingar kesusksesan acara. Padahal sejatinya tanpa adaya
campur tangan mereka sangat mustahil acara ini dapat berlangsung sesuai
harapan.
Begitu pula dengan event bergengsi “Swaragama Broadcasting Competition”
yang diadakan di MMTC tepatnya di Studio MMTC Radio pada 27 Maret 2015 kemarin.
Dimana kesusksesan acara ini tak lepas dari dukungan dan kerja keras para
panitia. Sosok-sosok berjasa yang kita sebut panitia ini tak lain dan tak bukan
adalah para mahasiswa MMTC. Diantaranya ada Debby (MIK 2), Anggita (Manaprodsi
2), Fakhruzi (Animasi 4), Rakhmat Ketut Jelantik (animasi 4) dan Zukhrofa R.R
(Manaprodsi 4).
Lima orang panitia dari pihak MMTC telah menjalankan kewajibannya dengan berusaha
mencari peserta dan tempat, menyediakan
proyektor dan alat-alat , selebihnya (termasuk spnsor) dari STC. Selain itu
pihak MMTC juga telah menyebar poster dan mengupload poster di sosial media
sebagai upaya promosi dan mencari peserta. Ini dirasa tidak mudah mengingat
biaya yang dibebankan pada peserta bisa dibilang cukup besar untuk ukuran acara
perdana. Belum lagi adanya hambatan berupa kesulitan komunikasi antar panitia
yang dirasakan Rofa. Hal ini dikarenakan kelima panitia berasal dari jurusan
dan semester yang berbeda.
Panitia juga manusia biasa. Dibalik usaha dan kerja keras mereka tak
jarang harus dibayar dengan rasa lelah atau mungkin lebih parah dari itu. Misalnya
saja tidak dicantumkannya logo MMTC menjadi suatu kekecewaan tersendiri bagi
Zukhrofa atau biasa yang disapa Rofa selaku panitia MMTC dalam acara Swaragama
Broadcasting Competition. Hingga pada akhirnya para panitia mengambil inisiatif
untuk menambahkan logo MMTC pada poster acara tersebut. “ada yang di edit
sendiri secara grafis dan malah ada pula yang hanya ditambahkan stempel pada
poster tersebut” jelas Rofa mengenang
kejadian tidak menyenangkan tersebut.
poster sebelum di edit
(tanpa logo MMTC dan CP panitia MMTC)
foto setelah di edit (ditambah logo pada bagian pojok kanan atas)
dan ditambah CP panitia MMTC di bagian bawah
dan ditambah CP panitia MMTC di bagian bawah
kalau yang ini poster yang ditempel di mading gedung C.
Dengan ditambahkan stempel logo MMTC dan CP panitia MMTC
berupa tempelen kertas di bagian kanan bawah
berupa tempelen kertas di bagian kanan bawah
Biaya fotocopy yang tidak diganti merupakan cerita tidak mengenakkan lain
yang dirasakan oleh Rofa. Pada akhirnya kelima panitia memutuskan iuran untuk
menanggung kerugian tersebut. Panitia juga mahasiswa dan anak kos itulah
istilah yang tepat untuk cerita yang satu ini.
Harapan panitia adalah handaknya pihak Swaragama lebih menghargai pihak
panitia MMTC dengan mencantumkan logo MMTC di poster. Mengingat peserta, alat dan
tempat disediakan oleh MMTC.
Terlepas dari itu semua para panitia MMTC pada acara Swaragama
Broadcasting Competition merasa bangga bisa bekerjasama dengan “SWARAGAMA” yang
notabennya merupakan media massa (radio) ternama di Yogyakarta. Selain itu
panitia juga ikut senang atas suksesnya acara ini. Belum lagi kebanggaan yang
didapat MMTC Radio karena salah satu krunya yang bernama Valen berhasil
menyabet juara ketiga dalam Swaragama Braoadcasting Competition.
Ini nih empunya panitia yang telah bersedia menjadi narasumber dan berbagi cerita, Zukhrofa.
Komentar
Posting Komentar