Habbitual
with Good Habbit
Kebiasaan telah menjadi bagian dari kehidupan manusia. Setiap orang pasti
memiliki kebiasaan atau habbit. Terlepas
kebiasaan itu merupakan kebiasan positif atau negatif. Sehingga bisa dikatakan
bahwa kebiasaan adalah hal umum di masyarakat. Kebiasaan bisa timbul karena
pengaruh lingkungan. Hal ini sesuai dengan fakta sosial. Dimana manusia
cenderung dibentuk oleh lingkungannya.
Kebiasaan merupakan perbuatan atau tindakan yang dilakukan secara
berulang-ulangan dalam waktu yang relatif lama. Seseorang biasanya akan
berusaha berperilaku sesuai dengan kebiasaan dalam masyarakat agar dapat
diterima dalam masyarakat tersebut.
Kebiasaan sendiri dibedakan menjadi 2 kategori besar, yaitu kebiasaan
baik dan kebiasaan buruk. Nah, bahaya yang perlu diwaspadai adalah kebiasaan
buruk. Kebiasaan buruk jika dibiarkan bersemayam pada diri kita bisa
mempengaruhi image diri bahkan
kehidupan kita. Berbeda dengan kebiasaan baik yang apabila dipelihara akan
memberikan dampak yang baik dan mendatangkan manfaat bagi diri seseorang. Tak terkecuali
bagi kita para mahasiswa.
Setiap mahasiswa tentu ingin mendapatkan predikat mahasiswa teladan. Perlu
diketahui bahwa kebiasaan baik merupakan kunci untuk mencapai predikat tersebut. Kebiasaan, dengan atau
tanpa sadar telah menjadi bagian dari kehidupan. Kebiasaan baik bisa dimulai
dari hal yang paling kecil.
Kabar baiknya adalah kebiasaan baik ini kini tengah melanda kawan MIK
semester 4. Rajin menengok mading itulah
kebiasaan baru yang mulai menjadi bagian hidup mahasiswa MIK semester 4
belakangan ini. Penugasan penulisan event pada mata kuliah Media Planing bisa
dibilang menjadi titik balik berseminya kebiasaan baru yang positif di kalangan
mahasiswa MIK semester 4.
Mading menjadi tempat yang wajib di
tengok keadaanya tiap beberapa hari sekali.” Siapa tau ada event baru nan seru untuk dituju dan diramu”. Saya pribadi
menghaturkan terima kepada Ibu Ismawati Retno selaku dosen mata kuliah Media
Planning karena telah menghadirkan kebiasaan baru di MIK.
Biasanya para kawan MIK melakukan
ritual menengok mading seusai perkuliahan. Secara bergerombol kawan MIK memantau
mading yang infonya diperbarui setiap seminggu sekali. Poster event yang
ditempel beragam jenis dan waktu pelaksanaanya. Dengan deadline yang ditentukan biasanya kawan MIK memilah event yang
ingin diulas. Jadi meskipun sama-sama melihat namun beda event yang menjadi
minat.
mading di depan ruang pengajaran ini lah yang biasanya ditengok oleh mahasiswa MIK semester 4
Kebiasan rajin menengok mading ini bisa
jadi merupakan usaha untuk melatih kepekaan pada lingkungan. Sebagaimana yang
selalu disampaikan Ibu Ismawati di setiap perkuliahan. Kebiasaan ini tumbuh
subur hingga saat ini seiring dengan tugas menulis event yang sampai saat ini
juga masih dibebankan pada mahasiswa MIK semester 4.
Komentar
Posting Komentar